PERPUSTAKAAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PAKUAN

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Analisis Faktor Keterlambatan Proyek Konstruksi Gedung Bertingkat Di Kota Depok Pada masa Pandemi Covid 19

Awab Abdullah/ 053116006 - Nama Orang;

Pelaksanaan pekerjaan konstruksi sering kali mengalami kendala yang mengakibatkan keterlambatan penyelesaian proyek. Jika hal ini tidak diantisipasi akan mengakibatkan peningkatan biaya pelaksanaan dan tidak tercapainya mutu bangunan yang baik. Di beberapa daerah penyebab keterlambatan proyek konstruksi bervariasi. Hal ini disebabkan beberapa faktor, diantaranya Non-excusable Delay. Excusable delay dan compansable delay. Analisis ini bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab keterlambatan proyek konstruksi gedung bertingkat di Kota Depok serta mencari urutan ranking dari faktor tersebut kemudian akan didapat faktor utama dalam penyebab keterlambatan proyek konstruksi gedung bertingkat di Kota Depok. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner ke pada kontraktor yang sedang melaksanakan proyek konstruksi gedung di Kota Depok, hasil dari kuesioner dianalisis dengan uji validitas dan reabilitas, analisis responden, analisis deskriptif dan analisis ranking dengan menggunakan aplikasi pengolahan data statistik yaitu SPSS (Statistical Package for the Social Sciences). Berdasarkan hasil kuesioner tahap kedua dengan 22 variabel dan dianalisis menggunakan analisis deskriptif dan analisis ranking kemudian didapatkan enam faktor yang paling berpengaruh dalam keterlambatan proyek konstruksi di Kota Depok yaitu pembatasan jumlah tenaga kerja (4,70), wabah covid 19 (4,65). kekurangan bahan material (4,60), kekurangan alat (4,25), rendahnya kemampuan tenaga kerja (4,15), produktivitas kerja yang kurang maksimal (4,15). Untuk meminimalisir keterlambatan proyek pihak kontraktor melakukan penambahan pekerja serta penambahan jam kerja, mampu mengontrol manajemen bahan dan pekerja serta pemilihan pekerja yang bersertifikat agar produktivitas pekerjaan sesuai dengan perencanaan.


Ketersediaan
#
Rak Skripsi (11 F) 080 AWA a 2021
B53 1529 2021
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
080 AWA a 2021
Penerbit
Bogor : Fakultas Teknik Universtas Pakuan., 2021
Deskripsi Fisik
xiv, 119 hlm.; ills.; tabl.; bibl.; lamp.; 30 Cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
080
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Keterlambatan Proyek
Analisis Ranking
Analisis Deskriptif
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Ir. Budi Arief, MT/ Lia Amelia Megawati, S.Pd., MT.
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PAKUAN
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?