Text
Geologi Dan Sumberdaya Batubara Daerah Lebaktipar Dan Sekitarnya Kecamatan Cilograng Kabupaten Lebak provinsi Banten
Penelitian geologi di Daerah Lebaktipar dan sekitarnya, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Banten dengan tujuan untuk mengetahui keadaan kondisi geologi yang mencakup geomorfologi, stratigrafi, geologi struktur dan sejarah geologi, serta mengkaji sumberdaya batubara yang ada di daerah penelitian Metode penelitian terdiri dari studi pastaka, penelitian lapangan, penelitian laboratorium, dan studio, yang keseluruhannya di sajikan dalam bentuk tugas akhir (skripsi).
Geomorfologi daerah penelitian berdasarkan genetika pembentukannya dapat dibagi menjadi 2 (dua) satuan geomorfologi, yaitu Satuan Geomorfologi Perbukitan Lipat Patahan dan Satuan Geomorfologi Dataran Aluvial. Pola aliran sungai yang berkembang adalah pola aliran rektangular dengan stadia sungainya berada pada muda dan dewasa.
Tatanan batuan (stratigrafi) yang terdapat di daerah penelitian dari tua ke muda adalah Satuan Batupasir Selang-seling Batulempung Sisipan Batubara yang berumur Eosen Akhir (P-P7) yang diendapkan di lingkungan Laut Transisi-Neritik Tepi dengan kedalaman 4-15 meter, secara tidak selaras diendapkan Satuan Batugamping Selang-seling Batulempung Sisipan Batupasir yang berumur Miosen Awal (N-N,) yang diendapkan di Neritik Tengah atau dengan kedalaman 20-60 meter secara tidak selaras diendapkan Satuan Breksi, Tuf Sisipan Batupasir dengan lingkungan pengendapan di darat. Selanjutnya Satuan Endapan Aluvial yang tersusun dari material lepas ukuran lempung-bongkah dijumpai menutupi satuan satuan batuan yang lebih tua di daerah penelitian.
Struktur geologi yang berkembang di daerah penelitian adalah lipatan dan sesar. Struktur lipatan yang dijumpai berupa Antiklin Lebaktipar, Sinklin Cisawarna Struktur sesar yang berkembang adalah Sesar Mendatar Cibunar, Sesar mendatar Cisawarna, Sesar Mendatar Lebaktipar dan Sesar Mendatar Cimanggu dengan arah gaya utama yang bekerja berarah utara-selatan.
Hasil kajian studi khusus mengenai sumberdaya batubara berdasarkan metoda USGS, Desa Lebaktipar dan Sekitarnya, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak Provinsi Banten, menghasilkan sumberdaya batubara terukur 173.940 ton, tertunjuk 391.364 ton dan tereka 2.783.031 ton.
B55 1379 2016.c1 | 080 EDI g 2016 | Rak Skripsi (12 F) | Tersedia |
B55 1379 2016 | 080 EDI g 2016 | Rak Skripsi (12 F) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain