Text
Geologi Daerah Ciawi, Kecamatan Cilograng Kabupaten Lebak, Provinsi Banten Dan Studi Sumberdaya Batubara Pada Konsesi Tambang PT. Berau Coal, Kalimantan Timur
[11.41, 21/5/2022] Maryaty: Daerah penelitian secara administratif termasuk kedalam wilayah daerah Ciawi Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak Povinsi Banten. Secara geografis daerah penelitian berada pada koordinat 06^ 53^ prime 50^ prime prime 06°58'00" Lintang Selatan dan 106^ 19^ prime 30^ prime prime -106^ 23^ prime 80^ prime prime Bujur Timur. Luas daerah penelitian 64 K * m ^ 2 Daerah studi khusus merupakan wilayah konsesi tambang PT. Berau Coal, Kalimantan Timur dan secara geografis daerah penelitian berada pada koordianat 117^ prime 29^ prime 41^ prime prime BT^ prime 117^ prime 38^ prime 31^ prime prime BT dan 2^ prime 13^ prime 32^ prime prime LU-2^ prime 22^ prime 46^ prime prime LU Luas daerah Penelitian 31,2 Ha.
Secara fisiografi daerah penelitian termasuk kedalam Zona Bogor (Van Bemmelen, 1949). Secara genetik geomorfologi daerah penelitian terbagi dalam 4 satuan geomorfologi, yaitu: satuan geomorfologi perbukitan lipat patahan, satuan geomorfologi perbukitan kaki gunungapi, satuan geomorfologi dataran aluvial dan satuan geomorfologi perbukitan intrusi. Pola aliran sungai berkembang adalah rektangular dan radial, dengan genetik sungai subsekuen, konsekwen dan obsekuen, tahapan erosi sungai muda dan dewasa sedangkan jentra geomorfik daerah penelitian secara umum berada pada tahapan dewasa.
Berdasarkan litostratigrafi daerah penelitian dibagi menjadi delapan satuan batuan, yaitu: satuan batupasir selangseling batulempung sisipan batubara, satuan konglomerat sisipan breksi selangseling batupasir, satuan hatugamping selangseling napal sisipan batupasir, satuan tuf sisipan batupasir, satuan breksi polimik, satuan batuan intrusi, satuan tuf dan saiuan endapan aluvial.
Struktur geologi yang berkembang adalah kekar, lipatan (sinklin, antiklin), dan sesar. Struktur lipatan, yaitu antiklin Cijengkol, antiklin Panarauwan, antiklin Cibunar antiklin Lebaktipar, sinklin Ciawi, sinklin Lebaktipar dan sinklin Cihideung. Struktur sesar yang berkembang adalah sesar naik Cisawarna, sesar mendatar Ciawi, sesar mendatar Cibunar, sesar mendatar Cibareno dan sesar mendatar Cisawama, dengan gaya utama berarah relatif Utara-Selatan N 009 E, yang terjadi pada Orogenesa Intra-Miosen (Miosen Tengah).
Cadangan batubara di daerah penelitian sebesar 867.135,45 ton, dengan umur tambang pada daerah penelitian adalah selama 34 hari, dengan produksi 25286, 45ton/hari
B55 1289 2007 | 080 ADI g 2007 | Rak Skripsi (12 C) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain