Text

Perbandingan Desain Struktur Baja Menggunakan Peraturan AISC-ASD 1989 Dengan PPBI 1984 Pada Bangunan Industri

---

Setelah ditemukannya baja para pengguna bangunan umumny mendapatkan pelaksanaan konstruksi yang lebih cepat dan efisien dibandingkan dengan struktur beton yang jika digunakan pada bangunan industri seperti pabrik, atau warehouse selain akan menjadi boros juga tidak efisien karena selain waktu pelaksanaan yang tergolong lebih lama juga struktur beton akan lebih berat dibandingkan dengan menggunakan baja

Sifat-sifat dari baja, baik sebagai bahan bangunan maupun dalam bentuk struktur terkendali dengan baik, sekali, sehingga konstruksi bisa bertingkah laku sesuai dengan yang diduga dalam perencanaan Dengan demikian bua dihindari terdapatnya proses pemborosan yang biasa terjadi dalam perencanaan akibat adanya berbagai ketidakpastian. Baja mempunyai sifat daktifitas, yaitu dapat mengalami deformasi yang besar di bawah pengaruh tegangan tarik yang tinggi tanpa hancur atau putus. Adanya sifat ini membuat struktur haja mampu mencegah terjadinya proses robolinya bangunan secara tiba-tiba Ditinjau dari sudut keamanan sifat ini sangat menguntungkan penghuni bangunan, jika terjadi suatu goncangan secara tiba-tiba seperti gempa bumi

Didasari oleh pemikiran tersebut penulis mencoba menyajikan suatu perbandingan desain bangunan industri dengan menggunakan peraturan "American Institute Steel Construction Allowable Stress Design (AISC-ASD) dan Peraturan Perencanaan Bangunan Baja Indonesia 1984 (PPBBI 1984) serta menggunakan paket program "Structure Analysis And Design III atau STVID III. Untuk bentang 15 m sampai 25 m profil kolom utama dan rafter utama yang digunakannya sama baik itu dengan peraturan AISC-ASD 1989 maupun dengan PPBBI 1984, yaitu:

a Bentang 15 meter

kolom WF-250x125

dengan berat 639,36 kg

6 Bentang 20 meter

c Bentang 25 meter

kolom WF-300x150

rafter WF-250 x125 dengan berat 825,84 kg rafter WF-250 x 125 dengan berat 799,20 kg rafter WF-300x150 dengan berat 1.023,93 kg

kolom WF-350x175

dengan berat 1.071,36 kg

Sedangkan untuk bentang 30 meter, didapatkan:

kolom WF-396x199 dengan berat 1.222,56 kg

a Peraturan AISC-ASD 1989

dengan berat 792,72 kg

nafter WF-346x174 dengan berat 1.117,80 kg

& Peraturan PPBBI 1984 kolom WF-400x200 dengan berat 1.425,60 kg

---

Ketersediaan

B53 1187 2003

080 BOB p 2003

Rak Skripsi (11 E)

Tersedia

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

080 BOB p 2003

Penerbit

Bogor : Fakultas Teknik Universtas Pakuan., 2003

Deskripsi Fisik

xix, 211 hlm.; ills.; tabl.; bibl.; lamp.; 30 Cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

080

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

Pembebanan
Perencanaan Bangunan
Analisa Dengan PPBBI 1984
AISC
ASD 1989

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Ir. Irwan K. Haryadi, MM, MBA/ Ir. Budiono

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar