Text
Pengkajian Karakteristik Sumber-Sumber Air Yang memenuhi Persyaratan Untuk Reservoir Bawah Tanah
Dalam rangka pengembangan daerah Bali secara menyeluruh, kebutuhan akan air baku sangat diperlukan terutama di daerah yang air tanahnya sangat kurang termasuk daerah Kubu dan Seraya, Kabupaten Karang Asem Propinsi Bali. Untuk memenuhi akan air baku pada daerah tersebut di atas, salah satu cara yang dipandang cukup memungkinkan adalah pengembangan lembah-lembah yang kering untuk dibuat reservoir bawah tanah.
Penjelasan tentang pengkajian tentang karakteristik sumber air bawah tanah dengan metode grouting tirai/injeksi semen untuk membentuk dinding kedap air sehingga dapat meninggikan muka air tanah. Dimana pada pembuatan reservoir bawah tanah ini untuk memenuhi kebutuhan akan air baku pada daerah Kubu dan Seraya kabupaten Karang Asem Bali Timur.
Berdasarkan hasil data uji grouting diperoleh titik grout 1 sebesar 973,13 kg, titik grout 2 sebesar 382,98 kg, titik grot 3 sebesar 388,98 kg, sedangkan titik CH sebesar 1. 477, 89 kg, koefisien permeabilitasnya adalah antara 10³ – 104 cm/detik, dengan kedalaman 15 m. Volume reservoir bawah tanah dapat diketahui yaitu luas bangunan 479.000 m², koefisien permeabilitas 107 m/detik, luas daerah lolos air 4,79 x 105 m², jumlah air yang dapat dimanfaatkan 4.138,56 m³/hari.
Pengkajian ini menunjukkan bahwa efektivitas grout dengan kisi 3 m kurang baik, sehingga untuk mencapai yang diinginkan jarak antar lubang dirubah menjadi lebih pendek yaitui 2 m.
B53 1118 2003 | 080 IMA p 2003 | Rak Skripsi (11 D) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain