Text
Kajian Manajemen Pemeliharaan Dan Perawatan Fasilitas Fisik Bendungan (Studi Kasus: PT. Pembangkit Jawa Bali Unit Pembangkit PLTA Cirata)
Pemantauan stabilitas Bendungan Cirata telah dilaksanakan sejak masa pembangunan kontruksi melalui instrumen yang terpasang pada pondasi, tubuh bendungan, permukaan hilir bendungan (Dam Downstream), permukaan lapisan kedap air (Concreete Faceslab) serta pada pertemuan (Interface) sandaran kiri-kanan dan kaki bendungan.
PLTA Cirata telah didesain dengan faktor keamanan yang cukup baik, Bendungan Cirata sebagai pembangkit energi listrik selain memberikan manfaat yang besar untuk kesejahteraan, juga memiliki potensi bahaya yang cukup besar yaitu apabila bendungan mengalami kegagalan
Kondisi bendungan akan sangat dipengaruhi oleh organisasi institusi pengelola, kelengkapari peralatan, alokasi pendanaan dan sumber daya manusia
Terselenggaranya operasi dan pemeliharaan dengan baik dapat memberikan jaminan kelestarian sumber daya air dan peningkatan kinerja operasi unit pembangkit, karena integritas bendungan waduk, dan bangunan prasarana serta lingkungannya tetap terjaga, sehingga program operasi pengaturan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya air dapat dicapai secara optimum
Penulisan tugas akhir ini membahas tentang kajian manajemen pemeliharaan dan perawatan fasilitas fisik bendungandi PLTA Cirata dengan melakukan peninjauan khusus terhadap sistem perawatan fasilitas fisik bendungan berdasarkan peraturan yang berlaku.
B53 1090 2008 | 080 TIS k 2008 | Rak Skripsi (11 D) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain