PERPUSTAKAAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PAKUAN

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Studi Eksperimental Pengaruh Substitusi Abu Tempurung Kelapa Terhadap Semen Portland Sebagai Binder Pada Beton Agregat Tempurung Kelapa

Allek Sandra/ 053104013 - Nama Orang;

Semakin banyaknya informasi teknologi, penggunaan agregat kasar semakin beragam. Agregat kasar terdiri dari agregat kasar alam, dan agregat kasar buatan Agregat kasar alam yang umumnya digunakan adalah kerikil yang merupakan bahan alam dari hasil pelapukan akibat iklim dan letusan gunung merapi. Tetapi pada beberapa tempat atau daerah kerikil sulit untuk ditemukan, sehingga harus mendatangkan dari daerah lain yang membutuhkan biaya besar. Padahal mungkin terdapat bahan alternatif pengganti, diantaranya adalah tempurung kelapa.

Semen merupakan salah satu material penting dalam pembuatan beton karena semen merupakan bahan pengikat baik agregat kasar maupun agregat halus, tetapi untuk daerah-daerah tertentu harga semen sangat mahal, contohnya untuk daerah papua harga semen per saknya mencapai Rp 1.500.000,00, padahal di pulau jawa harga per saknya hanya Rp 60.000,00. Oleh karena itu, salah satu penyelesaiannya adalah dengan cara mengganti atau mengurangi porsi semen oleh material cementitious yang berkualitas dengan kadar yang sesuai, sehingga tetap dapat diperoleh beton berkinerja tinggi dan harganya pun lebih ekonomis. Salah satu alternatif material yang dapat digunakan adalah abu tempurung kelapa, yang mengandung silika mempunyai sifat mengikat seperti semen.

Penelitian ini merupakan studi eksperimental tempurung kelapa yang didominasikan dengan abu tempurung kelapa. Adapun cara yang akan dilakukan dalam penelitian ini yaitu dengan membuat benda uji berupa silinder dengan kuat tekan rencana 25 MPa yang diuji pada umur 7, 14, 21, dan 28 hari dengan komposisi yaitu BTK 1 (Beton Tempurung Kelapa variasi: 25% Tempurung Kelapa, 0% Abu Tempurung Kelapa), BTK 2 (Beton Tempurung Kelapa variasi: 25% Tempurung Kelapa ; 6% Abu Tempurung Kelapa), dan BTK 3 (Beton Tempurung Kelapa variasi: 25% Tempurung Kelapa; 10% Abu Tempurung Kelapa)


Ketersediaan
#
Rak Skripsi (11 D) 080 ALL s 2010
B53 1077 2010
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
080 ALL s 2010
Penerbit
Bogor : Fakultas Teknik Universitas Pakuan.., 2010
Deskripsi Fisik
x, 113 hlm.; ills.; tabl.; bibl.; lamp.; 30 Cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
080
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Beton
Metode Perencanaan Campuran Beton
Agregat
Perkembangan Kelapa
Sifat Dan Karakteristik Perancanagn Beton
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
DR. Titik Penta Artiningsih, Ir., MT./ Heny Purwanti, ST.
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PAKUAN
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?