Text
Analisis Perkerasan Lentur Pada Perpanjangan Landasan Pacu (Studi Kasus Pada Bandar Udara Soekarno-Hatta)
Dengan berkembangnya arus lalu lintas udara maka secara langsung akan menuntut adanya peningkatan kapasitas dan daya dukung bandar udara. Salah satu upaya untuk meningkatkan daya dukung bandar udara adalah dengan penambahan panjang landasan pacu. Alternatif ini dipilih jika peningkatan kapasitas disebabkan oleh meningkatnya berat kotor pesawat yang beroperasi dan perubahan jenis pesawat yang dominan menjadi pesawat yang lebih berat.
Sebagai usaha efisiensi maka dalam perencanaan perpanjangan landasan pacu bandar udara Soekarno-Hatta ini menggunakan jenis perkerasan lentur dengan metode hitungan Nihon Doro Kyo Kai Japan Road Association) dan FAA (Federation Aviation Administration). Didapat tebal perkerasan landasan pacu adalah 173 cm, dan 122 cm.
Dengan perbedaan ketebalan cukup besar yaitu 51 cm, lebih dipengaruhi oleh perhitungan pembebanan, serta oleh banyaknya koefisien penentu seperti suhu, stabilisasi, pemadatan, sehingga metode Nihon Doro Kyo Kai lebih mewakili kondisi pembebanan yang sebenarnya.
B53 1076 2003 | 080 FRA a 2003 | Rak Skripsi (11 D) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain