Text
Perhitungan Jumlah Alat Berat Pada Pekerjaan Tanah (Study Kasus : Pada Proyek Delta Silikon 8-Cikarang)
Pada umumnya setiap pekerjaan pembangunan bangunan sipil, selalu berkaitan dengan masalah pekerjaan tanah. Kadang kala kegiatan pekerjaan tanah mempunyai porsi yang cukup besar. Hal ini dapat terjadi pada proyek pembangunan bendungan, pembangunan jalan baru, pembukaan lahan untuk lokasi hunian atau perkebunan, irigasi dan lain sebagainya.
Berdasarkan hal tersebut perlu adanya studi mengenai perhitungan jumlah alat berat, sehingga melalui tugas akhir ini dicoba untuk menghitung jumlah alat benit yang diperlukan pada proyek Delta Silikon 8 khususnya pada Zona 1. Desa Cicau, Kawasan indistri, Cikarang. Alat-alat berat yang ditinjau adalah backhoe. bulldozer, dump truck dan vibration roller.
Maksud dari penulisan tugas akhir ini adalah untuk mengkaji penggunaan alat berat, dan tujuan dari penulisan tugas akhir ini ialah menghitung produktifitas alat-alat berat sehingga pelaksanaan suatu proyek dapat lebih efisien.
Data yang diperoleh dari data primer dan sekunder, kemudian akan dianalisa untuk mendapatkan produktifitas dan jumlah alat berat yang ditinjau, dan total biaya sewa alat per jam.
Setelah dilakukan analisa serta pembahasan maka didapat jumlah alat berat
dan biaya sewa alat per jam:
Bachoe
29 Unit
biaya sewa alat perjam Rp. 503.952,56
Dump track :36 Unit biaya sewa alat perjam Rp. 606.827.10 Buldozzer
- Vibration rolle: 6 Unit biaya sewa alat perjam Rp.1.006.238.58 11 Unit biaya sewa alat perjam Rp.398.576.44
B53 1037 2015 | 080 MUH p 2015 | Rak Skripsi (11 C) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain