Text
Analisis Kesesuaian Lahan Potensial Untuk Pengembangan Kawasan Perumahan Di kecamtan Klari Kabupaten Karawang
Perumahan merupakan suatu proses kebutuhan dasar manusia yang bersifat bagian dari kualitas ruang kehidupan untuk memasyarakatkan dirinya dan menampakkan jati diri dalam suatu lingkungan yang memenuhi persyaratan yang layak dilihat dari segi ekonomi, sosial, budaya, aksesibilitasi, serta memperhatikan kesehatan lingkungan maupun keamanan dan fasilitas sosial untuk mendukung sektor pembangunan nasional seutuhnya. Sejalan dengan pertumbuhan penduduk yang semakin pesat, maka kebutuhan akan tempat tinggal pun semakin tinggi dan pada akhimya kebutuhan terhadap lahan untuk perumahan juga semakin meningkat.
Analisis kesesuaian lahan potensial untuk pengembangan kawasan perumahan di Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang bertujuan untuk mengidentifikasi kesesuaian lahan potensial setiap desa dalam pengembangan kawasan perumahan di Kecamatan Klari berdasarkan aspek fisik dasar. Data yang digunakan meliputi data kondisi kemiringan lahan, data kondisi hidrologi, data daerah rawan bencana banjir dan data kondisi jenis tanah. Semua data tersebut dengan menggunakan suatu Sistem Informasi Goografis (SIG) yang di analisa melalui metode overlay menthod (tumpang susun).
Ditinjau dari hasil proses pertama dengan cara mengoverlay peta antara peta kemiringan lahan dan peta jenis tanah yakni menghasilkan peta overlay union 1 dan di dapat atribut untuk dikembangkan sebagai kawasan perumahan meliputi sangat sesuai (SS) mempunyai luas wilayah 1.294,78 Ha atau sekitar 17,38%, sesuai (S) mempunyai luas wilayah 205,43 Ha atau sekitar 2,75%. sesuai bersyarat (SB) mempunyai luas wilayah 2.972,23 Ha atau sekitar 39,82%, tidak sesuai (TS) mempunyai luas wilayah 1.441,24 Ha atau sekitar 19,31%, sangat tidak sesuai (STS) mempunyai luas wilayah 1.550,39 Ha atau sekitar 20,77% . Ditinjau dari hasil proses overlay kedua antara peta hidrologi dengan peta daerah rawan bencana banjir yakni menghasilkan peta overlay union 2 meliputi sangat sesuai (SS) mempunyai luas wilayah 2.470,00 Ha atau sekitar 33,10%, sesuai (S) mempunyai luas wilayah 1.371.00 Ha atau sekitar 18,37%, sesuai bersyarat (SB) mempunyai luas wilayah 964,05 Ha atau sekitar 12,91%, tidak sesuai (TS) mempunyai luas wilayah 826.02 Ha atau sekitar 11,06%, sangat tidak sesuai (STS) mempunyai luas wilayah 1.833,00 Ha atau sekitar 24,55%.
Ditinjau dari hasil proses overlay ketiga antara peta overlay union I dan peta overlay union 2 di dapat peta kesesuaian lahan untuk pengembangan kawasan perumahan berdasarkan aspek fisik dasar meliputi sangat sesuai (SS) mempunyai luas wilayah 1.341,85 Ha atau sekitar 17,97 %, sesuai bersyarat (SB) mempunyai luas wilayah 2.452,46 Ha atau sekitar 32,86%, tidak sesuai (TS) mempunyai luas wilayah 1.064,43 Ha atau sekitar 14,26%, sangat tidak sesuai (STS) mempunyai luas wilayah 2.195,70 Ha atau sekitar 29,42%. Berdasarkan hasil proses overlay keemput antara peta penggunaan lahan dengan overlay peta kesesuaian lahan berdasarkan aspek fisik dasar diperoleh peta luas wilayah kesesuaian lahan potensial untuk pengembangan kawasan perumahan di dapat luas atribut yang termasuk sebagai lahan sangat sesuai (SS) adalah seluas 758,93 Ha atau sekitar 10,16% sedangkan atribut yang termasuk sebagai lahan yang sesuai bersyarat (SB) untuk tahan kawasan perumahan adalah seluas 2.142,23 Ha atau sekitar 28,70% dan untuk atribut tidak sesuai (TS) sebagai lahan perumahan seluas 3.540 41 Ha atau sekitar 47,43% serta untuk atribut sangat tidak sesuni (STS) sebagai lahan perumahan seluas 1.022.50 Ha atau sekitar 13,70% dengan lokasi tersebar di seluruh wilayah Kecamatan Klari
B52 793 2009 | 080 AGE a 2009 | Rak Skripsi (10 A) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain