Text

Studi Peningkatan Output Dalam Memproduksi CHIP Dengan Menggunakan Metode Comare Program PLC Pada Mesin Attaching SP Di PT. Pampas Indonesia

---

Secara umum bahwa produksi Chip pada mesin Attaching 5 dipengaruhi oleh 4 faktor yaitu machine (mesin), mum (manusia operator), method (cara kerja) dan material (bahan)

Dari keempat faktor tersebut pada faktor mesin diketahui bahwa kelima mesin Attaching SP terdapat beberapa perbedaan pada program PLC (ladder digram) yang digunakan sehingga mempengaruhi kecepatan produksi/ performa dari kelima mesin Attaching SP yang pada akhimya berpengaruh pula terhadap hasil (output) produksi chip setiap harinya

Melalui Metode Compare Program perbedaan-perbedaan pada program tersebut dapat diketahui dan dapat diambil suatu solusi dari tiap perbedaannya sehingga pada akhirnya mengalami persamaan pemograman dan menghasilkan program baru.

Analisa awal dilakukan pada mesin Attaching SP1 sebagai mesin yang dijadikan standar referensi dan mesin Attaching SP2 sebagai mesin yang dibandingkan

Berdasarkan kajian produksi bahwa sebelum penggunaan program baru terhitung tanggal 1 sampai 6 Desember 2005, rata-rata output produksi chip per shift pada mesin Attaching SP1 adalah sebesar 1.344,20 pieces dengan rata-rata kecepatan operasi produksi mesin sebesar 9,27 detik/pieces dan pada mesin Attaching SP2 adalah sebesar 1.093,60 pieces dengan rata-rata kecepatan operasi produksi mesin sebesar 11,17 detik/pieces. Penggunaan program baru (download)

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

080 YAD 2005

Penerbit

Bogor : Fakultas Teknik Universtas Pakuan., 2006

Deskripsi Fisik

xii, 305 hlm.; ills.; tabl.; bibl.; lamp.; 30 Cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

080

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

PLC
Produksi Chip
Output
Mesin Attaching Sp1/Sp2

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

DR. Didik Notosudjono, Ir., MSc./ Mulyana, Ir.

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar