Text
Studi Potensi Pemanfaatan Sampah Melalui Perencanaan Biodigester Untuk Pembangkit tenaga Listrik Di Kota Bandung
Permasalahan sampah di Kota Bandung sampai saat ini masih kurang tertanangi dengan baik, dengan volume sampah per harinya mencapai 1.683 ton atau sekitar 8,418 m. Salah satu wilayah Kota Bandung yang memiliki timbulan sampah terbesar per harinya yaitu berada di TPS Ciroyom wilayah Bandung Barat dengan volume timbulan sampah mencapai 32 ton atau sekitar 160 m².
Salah satu solusi untuk mengurangi timbulan sampah yaitu dengan mengelola sampah organik sebagai pemanfaatan sumber energi alternatif biogas untuk Pembangkit Listrik Tenaga Sampah Biogas memiliki keunggulan diantaranya ramah lingkungan, sumber energinya yang murah dan dapat diperbaharui sebagai penanganan sampah di Kota Bandung khususnya di TPS Ciroyom. Jenis reaktor biogas yang digunakan untuk pemanfaatan sampah dengan skala besar yaitu menggunakan teknologi biodigester jenis reaktor fixed dome.
Berdasarkan hasil analisa dari berapa jenis sampah organik yaitu dari sayur dan buah-buahan dengan timbulan sebesar 11,49 ton dapat menghasilkan gas sebesar 861,75 m³, sampah organik rumput dan dedaunan sebesar 1,97 ton dapat menghasilkan gas sebesar 270,875 m² dan sampah organik dari makanan sisa sebesar 2,95 ton dapat menghasilkan gas sebesar 147,5 m². Maka total keseluruhan gas yang dihasilkan per harinya sebesar 1.280,125 m³. Dari total biogas per harinya sebesar 1.280,125 m², biogas dapat menyuplai sebagai bahan bakar generator gas dengan generator pembangkit 325 kw, maka listrik yang dapat dihasilkan perharinya sebesar 7.808,76 kwh dan beroperasi selama 24 jam.
B54 615 2017 | 080 MUH s 2017 | Rak Skripsi (8 H) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain