Text
Pengendalian Parameter Interferensi Guna Menurunkan Call Drop Rate Pada JAringan GSM
Perkembangan teknologi selular khususnya di Indonesia membawa dampak yang sangat besar, terbukti dengan lahirnya beberapa operator jaringan GSM. Hal ini membuat pelanggan menggunakan layanan jaringan operator tertentu, ada yang memilih karena operator jaringan menyajikan fitur menarik, tarif yang relatif murah dan lain sebagainya. Namun dari semua itu yang paling utama adalah luas cakupan layanan (coverage) dari Base Tranceiver Station (BTS), dan tingkat kesuksesan dalam melakukan komunikasi antar sesama MS dari semua jaringan operator, dan dengan sistem telepon jaringan tetap tanpa menyebabkan terjadinya call drop atau putusnya hubungan komunikasi yang dilakukan oleh MS yang telah menempati TCH secara total tanpa sebab yang diketahui oleh MS.
Dalam hal ini PT. Indosat terus-menerus melakukan perbaikan performansi jaringan guna menurunkan tingkat call drop rate baik yang disebabkan karena interferensi Co-channel ataupun karena interferensi Adjacent channel sampai 0%. Untuk menjaga kualitas layanan yang disediakan, semua operator harus meningkatkan kinerja jaringannya secara keseluruhan dengan mengetahui lebih mendalam mengenai peralatan teknologi dari infrastuktur yang digunakan.
Call drop dapat diturunkan dengan menaikkan tingkat C/I dengan jalan melakukan modifikasi parameter radio atau melakukan modifikasi konfigurasi antena, dengan mengacu pada nilai Co-channel interference yang diijinkan dalam komunikasi selular adalah 9 dB dan untuk nilai Adjacent-channel adalah -6 dB.
B54 552 2005 | 080 WIL p 2005 | Rak Skripsi (8 G) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain