Text
Analisis Modulasi Sinyal Video Warna Sistem Phase Alternating Line (PAL)
Phase Alternating Line (PAL) merupakan standar penyiaran televisi berwarna analog yang dikembangkan oleh Walter Bruch pada Telefunken di Jerman. Sistem PAL, ini merupakan perbaikan dari sistem sebelumnya, yaitu NTSC (National Television System Committee), maka sistem PAL. ini serupa dengan sistem NTSC. Akan tetapi, perbedaannya adalah untuk setiap garis yang berturut-turutnya, satu komponen dari sinyal krominansinya dibalik polaritasnya dengan bertujuan untuk merata-ratakan setiap kesalahan dalam fasa coraknya.
Bila gambar discan pada tabung camera, dihasilkan sinyal-sinyal video terpisah untuk informasi gambar merah, hijau dan biru (R, G dan B). Filter-filter optik berwarna memisahkan warna-warna untuk camera. Akan tetapi untuk penyiaran televisi berwarna sinyal-sinyal merah, hijau dan biru digabungkan guna membentuk dua sinyal ekivalen, yakni satu untuk terang dan yang lain untuk warna Secara khusus kedua sinyal yang ditransmisikan ini adalah sinyal y (aminance signal dan sinyal C (chrominance signa) Untuk membentuk sinyal sinyal krominansi dan luminansi yang terpisah, tegangan video R, G dan B yang memberikan informasi gambar diproses untuk dijadikan sinyal Y, V (R-Y) dan U (B-Y), untuk selanjutnya dipancarkan oleh pemancar. Penerima TV warna hanya menerima sinyal-sinyal Y, V (R-Y) dan U (B-Y), dengan memanfaatkan ketiga sinyal ita, penerima harus dapat membentuk sendiri serta mereproduksi R, G dan Buntuk selanjutnya menampilkan informasi gambar yang sesuai
B54 376 2008 c1 | 080 HIL a 2008 | Rak Skripsi (8 E) | Tersedia |
B54 376 2008 | 080 HIL a 2008 | Rak Skripsi (8 E) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain