Text
Analisis Perancangan Antena Helical Band-S Pada Sistem Satelit Mikro Lapan-Tubsat
Dalam era globalisasi dewasa ini, pertukaran informasi telah menjadi bagian yang sangat penting artinya dalam setiap segi kehidupan. Pertukaran informasi ini tidak hanya terjadi pada lokasi yang berdekatan saja, tetapi sudah mengglobal ke seluruh penjuru dunia. Hal ini dapat dimungkinkan dengan makin tumbuhnya teknologi internet dan jaringan komputer, baik yang memanfaatkankan media kabel maupun non kabel (wirelexs) sebagai saluran transmisinya. Jaringan non kabel memanfaatkan udara sebagai saluran transmisinya dengan menggunakan jalur frekuensi 2,2 GHz (gelombang mikro). Pada proses pengiriman dan penerimaan sinyal informasi ini diperlukan suatu alat yang dapat merubah sinyal gelombang mikro terbimbing pada saluran transmisi menjadi sinyal gelombang mikro di udara bebas demikian pula sebaliknya. Alat seperti ini lazimnya disebut dengan antena. Setiap dimensi antena yang berbeda memancarkan atau meradiasikan Sinyal dengan kekuatan yang berbeda pada tiap arahnya. Prinsip ini dikenal dengan istilah pola radiasi atau pattern. Pada komunikasi antar titik dalam jaringan komputer non kabel Wire Less Fidelity (WIFI), diperlukan antena yang mempunyai pola radiasi direksional (spesifik kesuatu arah). Salah satu antena yang dapat digunakan dalam situasi ini adalah antena helix. Antena yang mirip dengan pegas, dengan jarak antar lilitan, diameter lilitan, dan jumlah lilitan yang diatur sedemikian rupa sehingga dapat memenuhi kebutuhan.
B54 219 2009 | 080 HEN a 2009 | Rak Skripsi (8 C) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain