Text
Analisis Gangguan Satu Fasa Ketanah Yang Mengakibatkan Simpatetik Trip Pada Transformator III 60 MVA 150/20 KV Di Gardu Induk
Gangguan yang sering terjadi pada sistem distribusi tenaga listrik adalah gangguan hubung singkat satu fasa ke tanah, pada sistem distribusi trafo III 60 MVA Gardu Induk Bogor Baru, ketika terjadi gangguan arus hubung singkat satu fasa ke tanah pada penyulang Linggis, penyulang Gondewa padu bus yang sama juga ikut mengalami gangguan (simpatetik trip), hal ini tidak boleh terjadi karena akan mengurangi nilai keandalan suatu sistem distribusi. Dibuatnya Tugas Akhir ini bertujuan untuk mengetahui arus gangguan hubung singkat satu fasa ke tanah pada penyulang Linggis yang mengakibatkan simpatetik trip pada penyulang Gondewa dan mengetahui relai pengaman yang digunakan untuk menanggulangi gangguan simpatetik trip, dalam menghitung besarnya arus hubung singkat pada penyulang Linggis, perhitungan dibantu menggunakan Program Microsoft Excel, maka diperoleh besar arus gangguan pada penyulang Linggis sebesar 925,11 A. dengan settingan TMS pada relai GFR penyulang Linggis sebesar 0.1 maka didapat waktu kerja relai GFR pada penyulang Linggis selama 0,27 detik, sedangkan pada penyulang Gondewa akan mengalir arus kapasitif sebesar 141,71 A dengan tms relai GFR penyulang Gondewa sebesar 0,10 maka waktu kerja relai GFR penyulang Gondewa selama 0,5 detik. Setelah dianalisa, waktu kerja relai GFR pada penyulang Linggis dan penyulang Gondewa saat terjadi gangguan hubung singkat satu fasa ke tanah pada penyulang Linggis, dapat dipastikan gangguan simpatetik trip pada penyulang Gondewa tidak terjadi dan untuk mengatasi gangguan simpatetik trip dapat digunakan relai arus lebih gangguan tanah (GFR) dengan karakteristik inverse.
B54 207 2010 | 080 FRI a 2010 | Rak Skripsi (8 C) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain